Penderita penyakit jantung yang pernah mengalami serangan jantung disarankan mengonsumsi ekstrak beras ragi merah China. Beras jenis itu bisa menurunkan risiko terjadi lagi serangan jantung hingga 45%.
Kesimpulan tersebut diungkapkan para peneliti dari Universitas Thomas Jefferson, Philadelphia, Amerika Serikat. Mereka meneliti hampir 5.000 orang di China. Beras ragi merah China adalah beras yang difermentasi dengan ragi merah.
Para peneliti membagi partisipan menjadi dua, yakni kelompok penenggak kapsul ekstrak beras ragi merah dan placebo.
Hasilnya, 10,4% dari penenggak placebo mengalami serangan jantung kedua dalam kurun lima tahun. Sedangkan hanya 5,7% dari kelompok pengonsumsi ekstrak beras ragi merah mengalami serangan jantung kedua dalam kurun waktu yang sama.
Kendati demikian, kepala penelitian Dr. David M. Capuzzi menyarankan agar masyarakat berhati-hati memilih beras ragi merah. Karena menurut Capuzzi, beras ragi merah yang banyak beredar di pasaran tidak terjamin kemurniannya.
(*/HealthDay/X-6)
Kesimpulan tersebut diungkapkan para peneliti dari Universitas Thomas Jefferson, Philadelphia, Amerika Serikat. Mereka meneliti hampir 5.000 orang di China. Beras ragi merah China adalah beras yang difermentasi dengan ragi merah.
Para peneliti membagi partisipan menjadi dua, yakni kelompok penenggak kapsul ekstrak beras ragi merah dan placebo.
Hasilnya, 10,4% dari penenggak placebo mengalami serangan jantung kedua dalam kurun lima tahun. Sedangkan hanya 5,7% dari kelompok pengonsumsi ekstrak beras ragi merah mengalami serangan jantung kedua dalam kurun waktu yang sama.
Kendati demikian, kepala penelitian Dr. David M. Capuzzi menyarankan agar masyarakat berhati-hati memilih beras ragi merah. Karena menurut Capuzzi, beras ragi merah yang banyak beredar di pasaran tidak terjamin kemurniannya.
(*/HealthDay/X-6)
0 omongan