Golongan darah adalah kunci bagi keseluruhan sistem imun tubuh. Hal ini merupakan faktor penjelas yang penting di dalam tubuh kita. Antigen yang terdapat dalam berfungsi untuk memproduksi antibodi dalam darah yang berguna untuk melawan virus penyebab penyakit.
Ketika antibodi mengenali antigen dari mikroba penyerbu, terjadilan serangkaian reaksi yang disebut dengan aglutinasi atau penggumpalan. Ada banyak faktor yang terlibat dalam proses terjadinya penggumpalan, salah satunya adalah makanan.
Ada beberapa jenis makanan yang berpotensi menggumpalkan sel-sel golongan darah tertentu, sehingga makanan tertentu dapat sangat berbahaya terhadap satu atau lebih golongan darah, namun juga dapat bermanfaat bagi golongan darah lainnya.
Orang dengan golongan darah O seringkali menghadapi penyakit seperti kencing manis, masalah usus dan pencernaan, kegemukan, rematik, penyakit jantung, kolesterol tinggi, kadar asam urat tinggi, kanker.
Namun, orang dengan golongan darah O memiliki kekebalan tubuh yang lebih tinggi dibandingkan tipe darah lain dan mudah beradaptasi dengan berbagai makanan pada lingkungan yang ditempati.
Orang dengan golongan darah O sedikit sensitif dengan masalah makanan, apabila makanan yang dikonsumsi tidak sesuai akan berisiko bagi kesehatannya, terutama radang dan kerusakan organ seperti arthritis.
Menu yang dianjurkan untuk orang dengan golongan darah O, sebagai berikut :
Makanan yang bereaksi sebagai obat : brokoli, ubi, waluh, selada, ganggang laut, lobak cina, blueberry, cerry, jambu biji, bumbu kari, kacang polong, kacang merah, semua jenis bawang, rumput laut, jahe, kailan, kunyit, daging sapi.
Makanan yang netral : ikan mas, belut, lobster, ikan tuna, ikan sardine, udang, telur (ayam&bebek), mentega, kacang (hitam, merah, buncis, kedelai), tempe, tahu, susu kedelai, bubur gandum, beras, kue beras, roti beras, tepung gandum, terong, tomat, labu, daging ayam, daging bebek.
Makanan yang dihindari : cumi, sotong, kerang, kodok, gurita, telur angsa, telur puyuh, es krim, keju, susu sapi, yoghurt, minyak kelapa, penyu, minyak jagung, jagung, bunga brokoli, kacang tanah, kacang mede, kuaci, laichi, kentang, mentimun, kembang kol, jamur, blewah, jeruk mandarin, pisang raja, pare, anggur putih, kecap, kopi, minuman keras.
Untuk golongan darah O, olahraga yang dianjurkan adalah aerobic atau senam.
(*/ berbagai sumber)
Ketika antibodi mengenali antigen dari mikroba penyerbu, terjadilan serangkaian reaksi yang disebut dengan aglutinasi atau penggumpalan. Ada banyak faktor yang terlibat dalam proses terjadinya penggumpalan, salah satunya adalah makanan.
Ada beberapa jenis makanan yang berpotensi menggumpalkan sel-sel golongan darah tertentu, sehingga makanan tertentu dapat sangat berbahaya terhadap satu atau lebih golongan darah, namun juga dapat bermanfaat bagi golongan darah lainnya.
Orang dengan golongan darah O seringkali menghadapi penyakit seperti kencing manis, masalah usus dan pencernaan, kegemukan, rematik, penyakit jantung, kolesterol tinggi, kadar asam urat tinggi, kanker.
Namun, orang dengan golongan darah O memiliki kekebalan tubuh yang lebih tinggi dibandingkan tipe darah lain dan mudah beradaptasi dengan berbagai makanan pada lingkungan yang ditempati.
Orang dengan golongan darah O sedikit sensitif dengan masalah makanan, apabila makanan yang dikonsumsi tidak sesuai akan berisiko bagi kesehatannya, terutama radang dan kerusakan organ seperti arthritis.
Menu yang dianjurkan untuk orang dengan golongan darah O, sebagai berikut :
Makanan yang bereaksi sebagai obat : brokoli, ubi, waluh, selada, ganggang laut, lobak cina, blueberry, cerry, jambu biji, bumbu kari, kacang polong, kacang merah, semua jenis bawang, rumput laut, jahe, kailan, kunyit, daging sapi.
Makanan yang netral : ikan mas, belut, lobster, ikan tuna, ikan sardine, udang, telur (ayam&bebek), mentega, kacang (hitam, merah, buncis, kedelai), tempe, tahu, susu kedelai, bubur gandum, beras, kue beras, roti beras, tepung gandum, terong, tomat, labu, daging ayam, daging bebek.
Makanan yang dihindari : cumi, sotong, kerang, kodok, gurita, telur angsa, telur puyuh, es krim, keju, susu sapi, yoghurt, minyak kelapa, penyu, minyak jagung, jagung, bunga brokoli, kacang tanah, kacang mede, kuaci, laichi, kentang, mentimun, kembang kol, jamur, blewah, jeruk mandarin, pisang raja, pare, anggur putih, kecap, kopi, minuman keras.
Untuk golongan darah O, olahraga yang dianjurkan adalah aerobic atau senam.
(*/ berbagai sumber)
0 omongan